Google menggelar Konfrensi Google I/O yang dilaksanakan pada tanggal 16 hingga 18 Mei lalu, ajang tersebut digunakan oleh Google untuk memperkenalkan sistem operasi Android 2.2 Froyo yang merupakan versi terbaru dari sistem operasi Google Android.
Seperti penamaan pada sistem operasi Android pendahulunya, Google menggunakan menu dessert (makanan penutup) sebagai nama pada OS terbarunya. OS sebelum Froyo dinamakan Eclair, yaitu di versi 2.0 dan 2.1. Dan untuk versi 1.6 dinamai Donut, serta Cupcake pada versi 1.5. Sementara versi Android 2.2 baru tersedia untuk pelanggan Nexus One. Froyo diambil dari nama Frozen Youghurt.
Menurut kabar yang diperoleh dari situs Android Police, sistem operasi Android Froyo memiliki kecepatan 4 kali lebih cepat dari versi Android 2.1 Enclair. Pihak Android Police telah melakukan benchmark dengan aplikasi Linepack benchmark tools dan menemukan bahwa Android Froyo memiliki kecepatan yang jauh lebih baik.
Selain adanya peningkatan performa seperti yang disebutkan diatas, sistem operasi Android Froyo memiliki dukungan terhadap JIT Compiler, Flash 10.1, tambahan RAM, OpenGL ES 2.0 dan yang lainnya, selain itu sistem operasi versi terakhir besutan Google ini meningkatkan kinerja prosesor Snapdragon sehingga prosesor buatan Qualcomm ini dapat bekerja lebih maksimal.
I.1 Sejarah Android
Android adalah platform perangkat lunak untuk perangkat mobile yang didukung oleh Google OS. Pada awalnya dikembangkan oleh Google dan kemudian terselesaikan oleh Handset Alliance. Android merupakan sebuah sistem operasi terbuka yang diperuntukan untuk perangkat bergerak (mobile device). Dikembangkan oleh Open Handset Alliance yang terdiri dari pengembang software, hardware dan provider seperti Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan NVIDIA yang bertujuan untuk membuat sebuah standar terbuka untuk perangkat bergerak (mobile device).
Pada Juli 2005, android telah diakui oleh google dan pada 5 November 2007 barulah secara resmi Android di rilis oleh Google. Dalam pengembangannya, aplikasi android menyediakan Android SDK yang menyediakan tools untuk para pengembang aplikasi dengan platform android. Android menggunakan java sebagai bahasa pemrogramannya.
I.2 Perkembangan Software
Awal masukan pada pengembangan aplikasi untuk platform Android telah dicampur. Isu yang dikutip termasuk bug, kekurangan dokumentasi, QA infrastruktur memadai. Android menargetkan aplikasi sudah mulai muncul dalam seminggu setelah platform diumumkan. Pertama yang tersedia adalah aplikasi game Snake. Perkembangan software android ini sangat cepat, pertama keluar adalah versi 1.5, tidak lama hadir 1.6, baru sebentar hadir lagi versi 2.0, kemudian 2.1, sampai akhirnya 2.2 atau yang dikenal dengan nama Froyo (2011 nanti targetnya akan mengeluarkan versi terbarunya 2.3 yg diberi nama Gingerbread).
I.3 Pengenalan mengenai Andoid 2.2
OS Android 2.2 Froyo, Lebih Cepat! Lebih Lapang! Lebih Sempurna! Itulah yang pertama kali dikatakan oleh pengguna froyo. Android 2.2 OS Froyo ini memiliki banyak perkembangan dari generasi sebelumnya Eclair. Yang menjadi hal awal penilaian Android Froyo adalah performa dan kecepatan, berbagai hasil uji telah menunjukkan Android 2.2 lebih cepat dan stabil. Dukungan Flash, Android 2.2 dapat dengan mudah menampilkan video dan game secara langsung dari browser bawaan ponsel. Dukungan Microsoft Exchange, faktor penting untuk ponsel pintar, Android 2.2 dapat calendar synchronization, remote wipe, auto-discovery dan beberapa fitur Exchange lainnya.
WiFi Hotspot, jelas ini merupakan keunggulan bagi Android Froyo, OS ini memungkinkan ponsel untuk menjadi sumber koneksi internet secara nirkabel untuk hingga 10 perangkat. Android Market yang Semakin Berkembang, dalam OS 2.2, pengguna dapat menginstall aplikasi langsung ke penyimpanan kartu SD sehingga dapat langsung diakses bila dipindahkan ke ponsel lain, dan masih banyak perubahan lain.
Browser yang lebih baik, hal ini sudah diuji oleh engage, Android 2.2 Froyo menang dari segi kecepatan dan performa dibanding hp lain. Dukungan dari produsen ponsel besar,tidak diragukan lagi banyak produsen besar yang sangat tertarik dengan OS ini, dan tentu akan menjadi poin lebih. Beberapa contoh diantaranya adalah, HTC, Motorola, Samsung, dan Sony Ericsson. Solusi bisnis perusahaan yang baik, Google selalu menanamkan Android Froyo sebagai OS yang siap digunakan untuk kepentingan perusahan.
Peningkatan Desain, Android selalu mendapatkan peningkatan tampilan dari generasi sebelumnya, memang tidak drastis tetapi setidaknya memiliki kemajuan dan semakin mendekati tampilan iOS4. OS Android 2.2 memang telah dinantikan oleh para vendor, dulu banyak produsen ponsel ragu akan dapat melawan dominasi Apple dan iOS4. Namun dengan OS Android 2.2 sebagai basis platform yang diunggulkan, telah meyakinkan produsen ponsel lain untuk berkecimpung, salah satunya Dell.
I.4 Kelebihan dan Kekurangan Android 2.2
I.4.1 Kelebihan
• Multitasking : ponsel Android bisa menjalankan berbagai aplikasi, itu artinya kita bisa browsing, Facebook-an sambil dengerin lagu.
• JIT Compiler : Dengan JIT (Just In Time) compiler maka aplikasi-aplikasi yang dioperasikan akan dapat berjalan lebih cepat, meskipun ada peningkatan kecepatan dan tidak berarti akan berbanding terbalik dengan penyusutan daya tahan baterai.
• Automatic App Updates : Dari sisi developer, improvement ini tentunya diharapkan akan dapat memindahkan semua pengguna sistem operasi ini untuk berpindah ke versi terbaru jika memungkinkan. Sedangkan dari sisi pengguna, pengguna membutuhkan effort tersendiri untuk terus update terhadap aplikasi-aplikasi ini. Tentunya developer akan terus menginfokan update sistem operasinya untuk membuat pengguna dapat terus mengupdate ke versi terbarunya, dalam konteks ini adalah Android Froyo.
• FM Radio : seperti halnya multimedia standart yang ada dikebanyakan handset ini cukup menyenangkan, karena memiliki file-file audio yang dapat diputar secara mobile dan kabar terbaru terkait upgrade pada sistem operasi ini bahwa Google akan menambahkan FM Radio.
• New Linux Kernel : keamanan, stabilitas, dan performa menjadi kunci standart operasionalisasi Android versi terbaru ini, sehingga sistem operasi ini nantinya akan memakai RAM dengan lebih efisien untuk memberikan ruang yang cukup bagi aplikasi-aplikasi lain yang terinstal.
• OpenGL Improvements : OpenGL yang ditambahkan pada Android ini akan menghasilkan tampilan grafis yang lebih menarik untuk operasionalisasi game dengan performa yang lebih cepat.
• Flash 10.1 Support : Google memiliki pendekatan tersendiri dalam hal support terhadap flash, dan akan mengadopsi fitur ini ke Android versi terbarunya ini.
• Color Trackball : Google juga akan menambahkan opsi warna pada navigasi handset-handset yang memiliki navigasi trackball, yang dioperasikan dengan sistem Android-nya.
• Kemudahan : dalam Notifikasi Setiap ada SMS, Email, atau bahkan artikel terbaru dari RSS Reader, akan selalu ada notifikasi di Home Screen Ponsel Android, tak ketinggalan Lampu LED Indikator yang berkedip-kedip, sehingga pengguna tidak akan terlewatkan satu SMS, Email ataupun Misscall sekalipun.
• Akses Mudah terhadap Ribuan Aplikasi Android lewat Google Android App Market. Kalau pengguna senang install aplikasi ataupun games, lewat Google Android App Market, pengguna bisa mendownload berbagai aplikasi dengan gratis. Ada banyak ribuan aplikasi dan games yang siap untuk pelanggan tinggal download di ponsel Android.
• Pilihan Ponsel yang beranekaragam : Bicara ponsel Android, akan terasa ‘beda’ dibandingkan dengan iOS. jika iOS hanya terbatas pada iPhone dari Apple, maka Android tersedia di ponsel dari berbagai produsen, mulai dari Sony Ericsson, Motorola, HTC sampai Samsung. Dan setiap pabrikan ponsel pun menghadirkan ponsel Android dengan gaya masing-masing, seperti Motorola dengan Motoblur-nya, Sony Ericsson dengan TimeScape-nya. Jadi pengguna bisa leluasa memilih ponsel Android sesuai dengan merk favorit.
• Bisa menginstal ROM yang dimodifikasi : tak puas dengan tampilan standar Android, jangan khawatir, ada banyak Costum ROM yang bisa pengguna pakai di ponsel Android.
• Widget : dengan adanya Widget di homescreen, pengguna bisa dengan mudah mengakses berbagai setting dengan cepat dan mudah.
• Google Mania : Jika pengguna setia layanan Google mulai dari Gmail sampai Google Reader, ponsel Android telah terintegrasi dengan layanan Google, sehingga pengguna bisa dengan cepat mengecek email dari gMail.
I.4.2 Kekurangan
• Koneksi Internet yang terus menerus : kebanyakan ponsel Android memerlukan koneksi internet yang terus menerus aktif. itu artinya pengguna harus siap berlangganan paket GPRS yang sesuai dengan kebutuhan.
• Iklan : aplikasi di ponsel Android memang bisa didapatkan dengan mudah dan gratis, namun konsekuensinya di setiap aplikasi tersebut, akan selalu ada iklan yang terpampang, entah itu bagian atas atau bawah aplikasi.
I.5 Perbandingan Froyo dan Iphone 4
Kalau dilihat dari segi hardware, ponsel Android datang dalam segala macam bentuk yang berbeda. Beberapa ada yang touchscreen dan beberapa lainnya ada yang memiliki keyboard penuh. Penggunaan hardware dengan prosesor 528 MHz sementara yang lain dengan 1GHz Snapdragon, beberapa memiliki resolusi rendah sentuh resistif, sedangkan yang lain memiliki layar resolusi tinggi dengan multitouch.
Sedangkan kalau dilihat dari segi update, Froyo dan OS 4.0 iPhone merupakan beberapa fitur yang baru bagi pengguna mereka. Tetapi setidaknya dari apa yang telah kita lihat sejauh ini, kedua perusahaan ini mengambil pendekatan yang sangat berbeda untuk mereka sebagai OS baru. Google telah menjadikan Froyo sebagai kesempatan untuk kembali dan memperbaiki masalah-masalah kecil, dan memperkenalkan tweaks bawah kap OS untuk meningkatkan kecepatan. Froyo juga membawa tambahan menarik dukungan Microsoft Exchange, yang manis untuk lingkungan kantor bila ingin sesuatu yang lebih baru. Ketika kita menambahkan fungsi ini dengan dukungan Flash dan dukungan hotspot mobile, maka kita dapat membuat sebuah argumen menarik untuk OS.
0 komentar:
Posting Komentar